Kasus Corona di Indonesia Bertambah 3.307 Kasus Baru, Berikut Daftar Persebaran di 34 Provinsi

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 melaporkan angka penambahan kasus terkonfirmasi positif per Rabu (9/9/2020). Diketahui, penambahan kasus baru sebanyak 3.307 yang tersebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia. Sehingga, total kasus terkonfirmasi akumulatif menjadi 203.342 kasus.

Berdasarkan data yang dirilis, penambahan kasus terkonfirmasi terbanyak terdapat di Provinsi DKI Jakarta dengan jumlah 1.004 orang. Sedangkan, posisi kedua dicatatkan oleh Provinsi Jawa Timur dengan jumlah penambahan mencapai 370 kasus baru terkonfirmasi positif. Di posisi ketiga, ada Jawa Barat dengan penambahan terkonfirmasi positif mencapai 288 orang.

Wilayah yang tidak ada penambahan kasus baru hanya ada 1 provinsi, yakni Papua. Berikut data lengkap perkembangan kasus Covid 19 di seluruh wilayah Indonesia: Positif: 2.152 orang. Sembuh: 504 orang. Meninggal: 85 orang.

Positif: 6.723 orang. Sembuh: 5.322 orang. Meninggal: 142 orang. Positif: 3.360 orang. Sembuh: 2.316 orang. Meninggal: 117 orang. Positif: 252 orang. Sembuh: 235 orang. Meninggal: 2 orang.

Positif: 397 orang. Sembuh: 202 orang. Meninggal: 26 orang. Positif: 1.645 orang. Sembuh: 1.268 orang. Meninggal: 48 orang. Positif: 49.397 orang. Sembuh: 37.224 orang. Meninggal: 1.334 orang.

Positif: 308 orang. Sembuh: 187 orang. Meninggal: 5 orang. Positif: 13.333 orang. Sembuh: 6.766 orang. Meninggal: 286 orang. Positif: 16.133 orang. Sembuh: 10.491 orang. Meninggal: 1.106 orang.

Positif: 36.712 orang. Sembuh: 29.071 orang. Meninggal: 2.646 orang. Positif: 723 orang. Sembuh: 621 orang. Meninggal: 6 orang. Positif: 5.357 orang. Sembuh: 3.114 orang. Meninggal: 277 orang.

Positif: 2.851 orang. Sembuh: 2.208 orang. Meninggal: 114 orang. Positif: 9.001 orang. Sembuh: 6.996 orang. Meninggal: 374 orang. Positif: 456 orang. Sembuh: 368 orang. Meninggal: 2 orang.

Positif: 1.312 orang. Sembuh: 654 orang. Meninggal: 45 orang. Positif: 2.890 orang. Sembuh: 2.236 orang. Meninggal: 171 orang. Positif: 4.824 orang. Sembuh: 3.467 orang. Meninggal: 288 orang.

Positif: 3.020 orang. Sembuh: 1.625 orang. Meninggal: 63 orang. Positif: 4.046 orang. Sembuh: 3.054 orang. Meninggal: 160 orang. Positif: 7.964 orang. Sembuh: 4.824 orang. Meninggal: 343 orang.

Positif: 1.741 orang. Sembuh: 1.224 orang. Meninggal: 39 orang. Positif: 12.864 orang. Sembuh: 9.886 orang. Meninggal: 374 orang. Positif: 261 orang. Sembuh: 228 orang. Meninggal: 11 orang.

Positif: 488 orang. Sembuh: 361 orang. Meninggal: 22 orang. Positif: 2.969 orang. Sembuh: 1.428 orang. Meninggal: 55 orang. Positif: 1.910 orang. Sembuh: 1.579 orang. Meninggal: 70 orang.

Positif: 2.228 orang. Sembuh: 1.375 orang. Meninggal: 36 orang. Positif: 959 orang. Sembuh: 645 orang. Meninggal: 17 orang. Positif: 4.162 orang. Sembuh: 3.310 orang. Meninggal: 50 orang.

Positif: 450 orang. Sembuh: 318 orang. Meninggal: 7 orang. Positif: 213 orang. Sembuh: 170 orang. Meninggal: 4 orang. Positif: 2.241 orang. Sembuh: 1.923 orang. Meninggal: 61 orang.

Penularan virus corona dapat dilakukan tindakan pencegahan agar tidak tertular sebagai berikut: 1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar sistem imunitas tubuh meningkat. 2. Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, atau menggunakan alkohol 70 80% handrub, sesuai langkah langkah mencuci tangan yang benar.

3. Ketika batuk dan bersin, upayakan menjaga agar lingkungan sekitar tidak tertular. 4. Tutup hidung dan mulut dengan tisu atau dengan lipatan siku tangan bagian dalam, dan gunakan masker. 5. Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.

6. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut, karena tangan menyentuh banyak hal yang dapat terkontaminasi virus. 7. Gunakan masker penutup mulut dan hidung ketika sakit atau saat berada di tempat umum. 8. Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah dengan benar, lalu cuci tangan.

9. Menunda perjalanan ke daerah atau negara yang terjangkit virus corona. 10. Hindari bepergian ke luar rumah saat merasa kurang sehat, terutama jika merasa demam, batuk, dan sulit bernapas. 11. Segera hubungi petugas kesehatan terdekat, dan mintalah bantuan mereka.

12. Ikuti arahan dari petugas kesehatan setempat. 13. Selalu pantau perkembangan penyakit Covid 19 dari sumber resmi dan akurat. 1. Sebelum menyentuh masker, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau cairan pembersih berbahan alkohol minimal 60 persen.

2. Ambil masker dan periksa apakah ada sobekan atau lubang. 3. Pastikan arah masker sudah benar (pita logam terletak di sisi atas). 4. Pastikan sisi depan masker (sisi yang berwarna) menghadap depan.

5. Letakkan masker di wajah. Tekan pita logam atau sisi masker yang kaku sampai menempel sempurna ke hidung. 6. Tarik sisi bawah masker sampai menutupi mulut dan dagu. 7. Setelah digunakan, lepas masker, lepas tali elastis dari daun telinga sambil tetap menjauhkan masker dari wajah dan pakaian, untuk menghindari permukaan masker yang mungkin terkontaminasi.

8. Segera buang masker di tempat sampah tertutup setelah digunakan. 9. Bersihkan tangan setelah menyentuh atau membuang masker, dengan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau cairan pembersih berbahan alkohol minimal 60 persen. Masker sebaiknya hanya digunakan tenaga kesehatan, orang yang merawat orang sakit, dan orang orang yang memiliki gejala gejala pernapasan, seperti demam dan batuk.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *